lognews.co.id - Perhiasan emas merupakan salah satu aksesori yang bukan hanya bernilai tinggi, tetapi juga memiliki daya tarik visual yang kuat. Namun, seiring waktu, kilau emas bisa memudar karena paparan debu, minyak tubuh, parfum, atau bahkan sabun yang menempel saat dipakai beraktivitas harian.
Banyak orang masih mengira bahwa membersihkan perhiasan emas harus dilakukan di toko perhiasan atau menggunakan cairan khusus yang mahal. Padahal, proses ini bisa dilakukan sendiri di rumah dengan bahan-bahan sederhana dan tetap menghasilkan hasil yang maksimal.
Langkah paling dasar yang bisa dilakukan adalah merendam perhiasan dalam air hangat yang telah dicampur dengan sabun cuci piring cair. Gunakan wadah kecil, lalu diamkan perhiasan di dalamnya selama kurang lebih 10 menit. Setelah itu, gosok perlahan menggunakan sikat gigi berbulu lembut untuk membersihkan kotoran di sela-sela detail perhiasan.
Setelah digosok, bilas dengan air bersih yang mengalir, kemudian keringkan menggunakan kain lembut atau tisu tanpa serat. Jangan menggunakan tisu kasar atau kain berbulu karena dapat meninggalkan bekas halus di permukaan emas.
Penting untuk diingat, cara ini sebaiknya hanya digunakan untuk perhiasan emas polos atau yang tidak memiliki batu permata. Perhiasan dengan batu seperti berlian atau zamrud perlu perlakuan lebih hati-hati karena kelembapan berlebih bisa merusak lem atau membuat batu menjadi kusam. Untuk jenis ini, pembersihan di toko profesional tetap menjadi pilihan aman.
Selain rutin dibersihkan, penyimpanan juga berperan besar dalam menjaga kualitas emas. Simpan perhiasan dalam wadah tertutup dan terpisah antara satu dengan yang lain agar tidak saling bergesekan. Gunakan kantong beludru atau lapisan kain lembut agar tidak mudah tergores.
Dengan perawatan rutin dan cara yang tepat, perhiasan emas di rumah bisa tetap tampak baru, berkilau, dan tentu saja nyaman dipakai untuk berbagai kesempatan baik formal maupun sehari-hari. (Sahil untuk Indonesia)