PEMILU
الأحد، 15 حزيران/يونيو 2025

Peluang Usaha Sampingan di Desa Semakin Terbuka Lebar

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

lognews.co.id, – Di tengah dinamika perekonomian masyarakat desa, banyak warga mulai melirik peluang usaha sampingan sebagai cara untuk menambah penghasilan. Berbagai jenis usaha kini dapat dijalankan secara fleksibel dan tidak selalu memerlukan modal besar. Bahkan, perkembangan teknologi dan sistem digital turut membuka kesempatan usaha baru yang menjanjikan.

Salah satu usaha yang paling banyak diminati adalah budidaya ikan air tawar, seperti lele atau nila. Selain mudah dilakukan, budidaya ini juga dapat dijalankan dengan lahan terbatas. Banyak warga memanfaatkan pekarangan rumah sebagai tempat kolam terpal yang mudah dirawat dan memiliki potensi keuntungan yang stabil.

Selain perikanan, usaha pertanian juga masih menjadi primadona. Meskipun membutuhkan modal dan lahan yang lebih luas, hasil panen seperti sayur-sayuran, jagung, dan padi tetap memiliki nilai jual tinggi. Bahkan, beberapa pelaku usaha mulai memanfaatkan sistem pertanian organik sebagai daya tarik pasar yang lebih luas.

Membuka warung kelontong juga menjadi alternatif usaha yang tidak memerlukan keterampilan khusus. Barang-barang kebutuhan sehari-hari seperti beras, gula, minyak, sabun, dan jajanan ringan selalu dicari masyarakat sekitar. Lokasi strategis dan stok yang lengkap menjadi kunci kesuksesan jenis usaha ini.

Peternakan skala kecil juga bisa dijadikan pilihan. Ternak ayam kampung, bebek, kambing, hingga puyuh, bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. Selain untuk dijual daging atau telurnya, limbah peternakan juga bisa dimanfaatkan sebagai pupuk kompos untuk pertanian.

Bagi yang memiliki keterampilan memasak, membuka warung makan sederhana juga bisa menjadi usaha yang menjanjikan. Menu khas rumahan yang lezat dan terjangkau menjadi daya tarik utama, apalagi jika lokasinya dekat dengan pusat aktivitas masyarakat, seperti sekolah atau pasar.

Di samping usaha konvensional, banyak warga desa kini mulai mengakses layanan digital untuk memperluas sumber pendapatan. Dengan menjadi mitra pada platform digital, masyarakat bisa menyediakan layanan pembayaran tagihan listrik, BPJS, PDAM, hingga isi ulang pulsa dan token listrik. Usaha ini sangat praktis dan bisa dijalankan dari rumah, bahkan digabung dengan usaha warung kelontong.

Platform digital juga sering menyediakan pelatihan pengembangan usaha, seperti cara mengatur keuangan, strategi pemasaran, hingga penggunaan aplikasi kasir digital. Dengan pelatihan ini, pelaku usaha di desa dapat meningkatkan profesionalisme usaha mereka, memperluas jaringan, dan meningkatkan layanan kepada pelanggan.

Untuk memulai usaha sampingan, penting bagi masyarakat desa untuk memilih jenis usaha yang sesuai dengan potensi lokal dan minat pribadi. Manajemen keuangan sederhana, pelayanan ramah, dan konsistensi dalam menjaga kualitas produk juga menjadi faktor penting yang mendukung kelangsungan usaha.

Dengan kreativitas, semangat belajar, dan pemanfaatan teknologi, usaha sampingan di desa tidak hanya mampu meningkatkan pendapatan keluarga, tetapi juga memberi dampak positif bagi perekonomian desa secara keseluruhan. (sahil untuk indonesia)