lognews.co.id – Jam tangan bukan sekadar penunjuk waktu. Bagi sebagian orang, ia adalah simbol status, pelengkap gaya, bahkan bagian dari investasi. Baik itu jam digital, analog, klasik hingga smartwatch, semuanya membutuhkan perawatan yang tepat agar tetap awet dan berfungsi optimal dalam jangka panjang.
Namun, sayangnya, tidak sedikit orang yang lalai dalam merawat jam tangannya. Akibatnya, performa menurun, tampilan kusam, bahkan harus mengganti dengan yang baru karena rusak total. Agar hal ini tidak terjadi pada kamu, berikut 10 tips merawat jam tangan agar tetap awet dan selalu tampil prima.
1. Simpan di Tempat Kering dan Terlindung
Kelembapan adalah musuh utama komponen logam dan kulit pada jam tangan. Hindari menyimpan jam tangan di tempat yang lembap atau terkena sinar matahari langsung. Gunakan kotak penyimpanan khusus yang tertutup dan kering. Idealnya, tambahkan silica gel di dalam kotak untuk menyerap kelembapan. Jam tangan yang disimpan dengan baik akan terhindar dari karat, jamur, dan kerusakan material.
2. Bersihkan Secara Rutin dan Lembut
Kotoran, debu, dan keringat yang menempel di jam bisa menyebabkan jam terlihat kusam dan berbau. Untuk membersihkannya, gunakan kain microfiber yang lembut dan sedikit air hangat. Jangan pernah menggunakan bahan kimia keras seperti alkohol atau sabun pencuci piring karena dapat merusak permukaan kaca dan material strap. Khusus untuk bagian strap kulit, gunakan pembersih khusus agar tidak cepat retak.
3. Hindari Kontak dengan Air Bila Tidak Water Resistant
Jangan tergoda membawa jam tangan ke kamar mandi atau berenang jika tidak memiliki fitur tahan air (water resistant). Meski terlihat kuat, paparan air bisa merusak mesin dalam jangka panjang. Bahkan, untuk jam tangan yang sudah dilabeli water resistant, tetap ada batasannya. Jam tangan yang tahan cipratan bukan berarti aman untuk menyelam.
4. Jauhkan dari Medan Magnet
Jam tangan, terutama yang berbasis analog dan otomatis, sangat sensitif terhadap medan magnet. Paparan dari speaker, microwave, atau gadget lain bisa mengacaukan akurasi dan bahkan merusak mekanismenya. Sebaiknya hindari menyimpan jam di dekat perangkat elektronik bertenaga besar.
5. Servis Berkala ke Ahlinya
Seperti kendaraan, jam tangan juga butuh servis rutin. Idealnya dilakukan setiap 2–3 tahun sekali tergantung pemakaian. Servis meliputi pelumasan mesin, pengecekan ketahanan air, hingga penggantian sparepart jika perlu. Pastikan servis dilakukan di tempat resmi atau teknisi jam yang terpercaya untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
6. Ganti Baterai Tepat Waktu
Untuk jam tangan jenis quartz, baterai yang habis harus segera diganti. Jangan biarkan baterai kosong terlalu lama karena bisa menyebabkan kebocoran yang merusak komponen di dalam jam. Biasanya baterai jam bisa bertahan 1–2 tahun, tergantung tipe dan pemakaian.
7. Lepas Saat Tidur atau Olahraga Berat
Meski terlihat sepele, tidur atau beraktivitas berat dengan jam tangan bisa mempercepat kerusakan, terutama di bagian strap dan kaca. Gerakan saat tidur atau saat berolahraga ekstrem bisa menyebabkan gesekan atau benturan yang tak terasa. Jika kamu ingin tidur atau melakukan olahraga seperti angkat beban, sebaiknya lepas dulu jam tangan kesayanganmu.
8. Pakai Sesuai Aktivitas
Gunakan jam tangan sesuai dengan kebutuhan. Jangan memaksakan jam tangan formal berbahan kulit untuk kegiatan outdoor. Begitu juga sebaliknya, sport watch sebaiknya tidak dipakai untuk acara formal. Menyesuaikan jam dengan aktivitas bukan hanya membuatnya lebih awet, tapi juga menjaga citra penampilanmu.
9. Perhatikan Kebersihan dan Kualitas Strap
Strap jam, baik berbahan kulit, karet, atau logam, memiliki umur pakai yang berbeda. Strap kulit mudah menyerap keringat dan bisa menimbulkan bau tidak sedap jika tidak dibersihkan rutin. Sedangkan strap logam bisa berkarat jika terlalu sering terkena air dan tidak dikeringkan. Perhatikan juga pengunci strap agar tidak mudah lepas.
10. Hindari Guncangan dan Jatuh
Guncangan keras adalah penyebab utama kerusakan mesin jam. Terjatuh, terbentur, atau terbanting secara tidak sengaja bisa mengakibatkan kerusakan permanen di dalam mesin. Gunakan dengan hati-hati dan simpan di tempat yang aman saat tidak dipakai.
Kesimpulan
Jam tangan adalah aksesori berharga yang dapat bertahan lama bila dirawat dengan benar. Dengan mengikuti sepuluh tips di atas, kamu tidak hanya menjaga fungsi jam tetap akurat, tapi juga mempertahankan tampilannya agar tetap elegan.
Ingat, jam tangan yang dirawat dengan cinta akan memberikan nilai lebih untuk penampilan dan kepercayaan diri kamu. Jadi, jangan malas merawatnya!
(Sahil untuk indonesia)