Thursday, 31 July 2025

Bupati Lucky Hakim “Ngantor” di Kecamatan Kedokan Bunder, Dekatkan Layanan ke Masyarakat

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

lognews.co.id, Indramayu – Bupati Indramayu Lucky Hakim menjalani hari kerja berbeda dengan “ngantor” langsung di Kantor Kecamatan Kedokan Bunder. Langkah ini dilakukan untuk mendekatkan layanan pemerintahan kepada masyarakat sekaligus menyerap aspirasi warga secara langsung. (28/7/25)

Dalam agenda padat tersebut, Bupati Lucky melakukan berbagai kegiatan strategis, mulai dari pertemuan dengan calon investor, diskusi bersama para kuwu (kepala desa), hingga kunjungan ke SDN 3 Kedokanagung yang membutuhkan perhatian rehabilitasi. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk pembangunan yang inklusif dan berbasis kebutuhan masyarakat.

Di kantor camat, Bupati berdialog dengan calon investor yang tertarik menanam modal di sektor pariwisata. Lucky Hakim menegaskan bahwa Pemkab Indramayu akan membuka akses seluas-luasnya bagi investor, dengan syarat harus berpihak pada kepentingan masyarakat dan lingkungan sekitar.

Selanjutnya, Bupati mengadakan pertemuan evaluasi bersama para kuwu se-Kecamatan Kedokan Bunder. Ia meminta para kepala desa memperkuat transparansi, mempercepat proses administrasi, dan memperhatikan kebutuhan warga secara adil. “Pemerintahan desa harus jadi ujung tombak dalam memberikan pelayanan terbaik. Kuwu adalah pelayan rakyat, bukan sebaliknya,” tegasnya.

Dalam kunjungan ke SDN 3 Kedokanagung, Bupati melakukan peninjauan langsung terhadap kondisi ruang kelas, sanitasi, dan fasilitas sekolah lainnya. Mendengar berbagai harapan dari kepala sekolah dan guru, Lucky Hakim langsung menginstruksikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk memasukkan rehabilitasi sekolah ke dalam penganggaran mendatang.

Hari yang penuh makna itu ditutup dengan kunjungan emosional Bupati Lucky Hakim ke seorang ibu lansia yang pernah ditemuinya saat kampanye. Dengan penuh haru, Bupati menunjukkan komitmen nyata bukan hanya lewat janji, tetapi juga tindakan langsung dengan memberikan bantuan sosial. “Hari ini saya datang, bukan hanya sebagai Bupati, tetapi juga sebagai anak yang tak lupa pada ibu yang telah memberi doa,” ujarnya.

Kegiatan “ngantor” di kecamatan ini bukan hanya simbolik, melainkan wujud nyata kepemimpinan yang dekat dengan rakyat, hadir untuk mendengar dan bertindak guna menjalankan amanah pemerintahan secara optimal.