lognews.co.id, Indramayu - Muhammad Hanif Abiyyu Handana, pemuda asal Indramayu dan Ketua Umum The Bamboo Dream Community, mencetak prestasi sebagai asesor termuda yang terdaftar di Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dengan nomor register MET.000.005464 2024.

Ia menjalankan tugas pertamanya sebagai Asesor LSP PDP Indonesia pada Sabtu, 26 April 2025, dalam kegiatan Witness (Penyaksian Uji Pertama) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Atmajaya Jakarta.

 Kegiatan ini bertujuan menilai kompetensi profesional di bidang perlindungan data pribadi dan disaksikan oleh tim asesor resmi BNSP, termasuk Suhadi (Lead Asesor), Zigit Mahaputra (Asesor Anggota), dan Prof Amilin (Asesor Observer sekaligus Komisioner BNSP).

Pelaksanaan sertifikasi ini melibatkan Lembaga Sertifikasi Profesi Perlindungan Data Pribadi Indonesia (LSP PDP Indonesia), satu-satunya lembaga berlisensi BNSP yang berwenang mensertifikasi profesional di bidang perlindungan data pribadi.

Hanif merupakan salah satu dari dua asesor BNSP yang aktif dalam sertifikasi ini, menjadikannya asesor pertama dan termuda di Indonesia dalam bidang tersebut.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) yang mulai berlaku sejak Oktober 2024 memberikan hak kepada individu untuk mengakses, mengoreksi, dan menghapus data pribadi mereka serta menetapkan standar perlindungan data di Indonesia.

Sertifikasi profesi menjadi kunci dalam memastikan profesional yang kompeten menjaga keamanan dan privasi data warga negara di era digital yang semakin kompleks.

Diketahui Hanif lahir pada 3 November 2000, merupakan lulusan Sarjana Hubungan Internasional dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjadi ketua umum dari The Bamboo Dream Community yaitu komunitas pemuda asal Kecamatan Haurgeulis, Indramayu, yang terdiri dari mahasiswa dan alumni dari berbagai universitas ternama di Indonesia. Komunitas ini berfokus pada pengembangan sumber daya manusia dan pembangunan kampung halaman melalui semangat pengabdian dan kolaborasi lintas disiplin ilmu.

Selain meningkatkan standar profesionalisme di sektor perlindungan data pribadi, prestasi ini juga menjadi inspirasi bagi pemuda Indonesia, khususnya dari Indramayu, untuk aktif berkontribusi dalam pengembangan profesi dan menjaga keamanan data nasional. (Amri-untuk Indonesia)

Pernyataan resmi dari Tim Asesor Lisensi BNSP menegaskan bahwa penugasan Hanif sebagai asesor kompeten merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang perlindungan data pribadi, mendukung regulasi nasional, dan memperkuat ekosistem keamanan data di Indonesia1.

Melalui kegiatan Witness (Penyaksian Uji Pertama) yang melibatkan penilaian kompetensi profesional oleh tim asesor BNSP, yang dilaksanakan oleh LSP PDP Indonesia dengan pengawasan dan pendampingan tim asesor BNSP resmi

Ringkasan Berita Berdasarkan Kategori:

• Kapan: Sabtu, 26 April 2025, Hanif menjalankan tugas pertama sebagai asesor BNSP.
• Dimana: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Atmajaya Jakarta.
• Bagaimana:
• Mengapa: Mendukung implementasi UU Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi yang mengatur hak dan perlindungan data warga Indonesia.
• Urgensi: Menjamin profesional yang tersertifikasi mampu menjaga keamanan dan privasi data di era digital.
• Apa dan Siapa:
• Pernyataan Resmi: Penugasan Hanif sebagai asesor disaksikan dan didukung oleh Tim Asesor Lisensi BNSP, menegaskan pentingnya sertifikasi ini bagi pembangunan SDM nasional.
• Dampak: Meningkatkan kualitas perlindungan data pribadi di Indonesia sekaligus menginspirasi generasi muda untuk berkontribusi dalam pengembangan profesi dan keamanan data nasional.