Lognews201.com, Jakarta - Dalam seminar di Hall Dewan Pers Jakarta,Ketua Dewan Pers Prof.Azyumardi Azra Jumat (3/6/2022) mengatakan bahwa ada 43 ribu “media abal-abal.”
Azra mengungkapkan dalam sebuah media online yang tayang Sabtu (4/5/22) bahwa jika ada medianya abal-abal, penulisnya abal-abal, terkadang isinya juga abal-abal. Ini yang membuat repot banyak pihak.
Dikutip dari kupasmerdeka.com, berikut ini cuplikan beritanya:
Prof Azra lebih menyoroti 43 ribu media daring yang ternyata di antaranya masih ada beberapa media abal-abal. “Medianya abal-abal, penulisnya abal-abal, terkadang isinya juga abal-abal. Ini yang membuat repot banyak pihak,” ungkapnya.
Menurutnya, jurnalisme haruslah berkualitas. Dengan selalu mengedepankan kualitas maka berita yang disampaikan pasti kredibel dan akuntabel serta dapat dipertanggungjawabkan.
Anggota Dewan Pers, Asmono Wikan juga menjadi salah satu pembicara, mengungkapkan saat ini pun telah banyak aduan pemberitaan yang masuk dalam Dewan Pers.
“Hingga saat ini semakin banyak sengketa pers atau pemberitaan yang diadukan kepada Dewan Pers, tapi di satu sisi ini merupakan hal yang baik karena publik mengakui keberadaan Dewan Pers, maka hal itu menunjukkan keberhasilan eksistensi lembaga tersebut,” katanya.
Asmono pun berpesan kembali kepada masyarakat untuk memahami keberadaan atau kualitas media yang ada. “Jika publik sudah tahu media yang tidak berkualitas, ya beritanya tidak usah dipercaya. Masih banyak publik yang percaya pada media yang tidak kredibel,” tegasnya. (Dunkz)