PEMILU
الثلاثاء، 29 نيسان/أبريل 2025

Disambut Meriah, "Indramayu Menari" Perdana dilaksanakan di Hari Tari Sedunia

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

lognews.co.id, Indramayu – Museum Bandar Cimanuk, Jalan Veteran, Indramayu, yang berperan sebagai pusat edukasi budaya sekaligus penguatan city branding daerah pesisir dengan adanya pagelaran “Indramayu Menari” yang berlangsung meriah di Museum Bandar Cimanuk, Minggu (27/4/2025). Kegiatan ini melibatkan ratusan penari dari 31 sanggar tari yang berasal dari Kabupaten Indramayu, Cirebon Raya, hingga Sumedang, menandai kolaborasi budaya yang luas dan solid.

Acara ini terselenggara berkat sinergitas Paguyuban Nok Nang Dermayu bersama Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparra), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Indramayu, serta Museum Bandar Cimanuk.

Ketua pelaksana, Nok Intan Jayani, menyampaikan acara tersebut dalam rangka memperingati Hari Tari Dunia, merupakan kebanggaan bagi rakyat Indramayu karena menjadi acara perdana dan terbuka untuk umum dengan menghadirkan 100 penari dan lima bintang tamu, termasuk penari yang pernah belajar langsung di Ekuador. Koordinasi yang matang memastikan kelancaran acara dan keberhasilan dalam mengangkat seni tari tradisional sebagai warisan budaya yang hidup.

Wakil Bupati Indramayu, H. Syaefudin, dalam sambutannya menegaskan pentingnya menjaga dan mengembangkan budaya sebagai bagian integral dari peradaban yang harus diwariskan kepada generasi muda. Ia menekankan bahwa pelestarian budaya tidak cukup hanya dengan merawat, tetapi harus terus dikembangkan agar tetap relevan dan diminati. Momentum Hari Tari Dunia ini menjadi ajang strategis untuk memperkuat identitas budaya Indramayu sekaligus membangkitkan semangat kecintaan terhadap seni tari tradisional di kalangan generasi penerus.

Acara ini diikuti oleh ratusan penari dari 31 sanggar tari, Paguyuban Nok Nang Dermayu sebagai penyelenggara utama, Wakil Bupati Indramayu H. Syaefudin, Plt. Kepala Disparra Winaryo, Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Indramayu Uum Umiyati, serta Ketua Indramayu Historia Nang Sadewo yang memberikan apresiasi atas kerja keras paguyuban dalam pelestarian budaya. Para budayawan dan komunitas seni lokal juga aktif mendukung acara ini.

Wakil Bupati Syaefudin menyampaikan, “Indramayu adalah bagian penting dalam menjaga, melestarikan, dan mengembangkan budaya. Budaya adalah bagian dari peradaban yang harus kita rawat dan kembangkan untuk generasi penerus.” Ia juga mengapresiasi kontribusi Paguyuban Nok Nang Dermayu dalam mendukung program pemerintah di bidang budaya dan mengajak orang tua untuk mendukung anak-anak yang memiliki minat di bidang tari. “Siapa yang mencintai budaya REANG, hidupnya akan menjadi lebih hebat. Pemerintah daerah bersama para budayawan akan terus kompak dalam menyanjung budaya Indramayu,” tutupnya. (Amri-untuk Indonesia)