lognews.co.id, Bandung – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengumumkan kebijakan baru yang akan diberlakukan mulai tahun ajaran 2025/2026 di seluruh sekolah di Jawa Barat. Melalui unggahan di akun Instagram resminya, Dedi menyampaikan bahwa jam masuk sekolah akan dimulai lebih pagi, yakni pukul 6.30 WIB.
“Saya sampaikan ya bahwa di tahun ajaran baru 2025-2026 yang akan datang sekolah di Jawa Barat dimulai pukul 06.30,” ujar Dedi Mulyadi dalam akunya pada Rabu (4/6/25).
Selain itu, Dedi Mulyadi juga menetapkan aturan ketat terkait jam keluar pelajar. Anak-anak tidak diperbolehkan keluar rumah setelah pukul 21.00 WIB kecuali dalam kondisi mendesak dan dengan izin orang tua.
Larangan Pekerjaan Rumah (PR) untuk Siswa
Kebijakan lain yang menjadi sorotan adalah larangan memberikan Pekerjaan Rumah (PR) kepada siswa. Dedi meminta agar seluruh aktivitas belajar dan tugas sekolah diselesaikan di lingkungan sekolah sehingga siswa tidak dibebani pekerjaan tambahan di rumah.
Menurut Dedi, kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi beban siswa dan memberikan waktu lebih banyak bagi mereka untuk beristirahat serta mengembangkan kreativitas di luar sekolah.
“Sekolah di Jawa Barat dilarang memberikan PR. Semua pekerjaan sekolah harus diselesaikan di sekolah, tidak dibawa pulang ke rumah,” tegas Dedi Mulyadi.
Dengan kebijakan ini, Dedi berharap kualitas pendidikan di Jawa Barat semakin meningkat dan kesejahteraan siswa dapat terjaga. Kebijakan ini juga diharapkan mendorong kedisiplinan waktu serta menjaga keamanan dan kesehatan para pelajar. (Amri-untuk Indonesia)