lognews.co.id, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melaporkan bahwa stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) nasional saat ini mencapai 3,18 juta ton, angka tertinggi dalam 23 tahun terakhir dan bahkan mungkin sepanjang Indonesia merdeka. Stok beras ini tersimpan di gudang Perum Bulog dan merupakan hasil kerja keras kolaborasi antara Kementerian Pertanian, Bulog, penyuluh pertanian lapangan (PPL), TNI-Polri, serta pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
Mentan Amran menyatakan, “Kemungkinan pada Mei stok beras akan masuk 4 juta ton, dan itu tidak pernah terjadi selama Indonesia merdeka.” Ia juga mengapresiasi peran penyuluh pertanian lapangan, kepala dinas, TNI-Polri, dan BUMN yang kompak mendukung pencapaian ini. Meski Presiden telah mengizinkan ekspor beras, Amran menegaskan fokus utama saat ini adalah memperkuat stok dalam negeri terlebih dahulu demi menjaga ketahanan pangan nasional.
Pemerintah telah melakukan serapan gabah dan beras petani secara masif dengan serapan harian mencapai sekitar 49 ribu ton, dan dari data Badan Pusat Statistik (BPS) menampilkan lonjakan produksi beras nasional mengalami kenaikan sebesar 50-62 persen pada Januari-April 2025.
Data stok beras per April 2025 menunjukkan capaian 3,18 juta ton, dengan proyeksi pada Mei 2025 stok akan mencapai 3,7 hingga 4 juta ton, rekor tertinggi sepanjang sejarah Indonesia. Stok ini tersebar di gudang-gudang Bulog di seluruh Indonesia,
kebijakan pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan Indonesia menjadi kunci agar tetap kuat dan berkelanjutan. (Amri-untuk Indonesia)