PEMILU
الثلاثاء، 29 نيسان/أبريل 2025

Satu Drone Matahari Tiongkok Untuk Evakuasi Korban Gempa di Myanmar

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

lognews.co.id, Myanmar - Tim penyelamat dari Palang Merah Internasional Tiongkok mengerahkan pesawat nirawak (drone) untuk penerangan malam hari guna mendukung operasi penyelamatan pascagempa 7.7 magnitud di wilayah 68-41 Mandalay, Myanmar.

Pada pukul 19.10 malam, mereka menerima laporan darurat tentang seorang gadis berusia 22 tahun yang terperangkap di bawah reruntuhan gedung enam lantai di distrik 68-41. Karena wilayah itu mengalami pemadaman listrik total.

Pemadaman listrik membuat evakuasi menjadi sulit mengingat keterbatasan penglihatan dan waktu yang harus dikejar dalam proses penyelamatan, hingga akhrnya tim palang merah Tiongkok menggunakan drone utuk menerangi langit malam, membantu kelancaran proses evakuasi dan pencarian korban yang tertimpa reruntuhan bangunan

Tim yang beranggotakan 15 orang tiba di Mandalay pada pagi 31 Maret 2025 dan segera memulai berbagai kegiatan pascagempa, termasuk pembersihan puing, pemberian bantuan medis, dukungan psikologis, serta misi pencarian dan penyelamatan, Meski berupaya hingga pukul 01.00 dini hari, tidak ditemukan tanda kehidupan di lokasi.

Perpaduan inovasi teknologi yang semakin mudah seperti drone dengan lampu kuat yang dikerahkan untuk menerangi area tersebut menjadi inovasi suatu bangsa yang terus mendukung penemuannya sehingga tim kemanusiaan yang diutus Lembaga atau negara dapat efisien untuk membersihkan puing dan membuka jalur aman.  (Amri-untuk Indonesia)